No Nude Campaign
Edan rek,
baru saja kampanye "Jangan Bugil di depan Kamera" di luncurkan, saya mendapatkan banyak dukungan dari rekan-rekan dari penjuru nusantara dan luar negeri. Salah satunya dari Mas Riza yang mempunyai blog di http://rizasatria.blogspot.com/ , dia memasang banner yang ada di blog ini dan memodifikasinya supaya sesuai dengan ukuran banner web yang sebenarnya.
wah terimakasih banget mas Riza, saya jadi malu nggak jago desain dan blognya masih acak-acakan. Nah buat teman-teman yang mau menyebarkan banner yang sesuai dengan halaman web, bisa diambil di blognya mas Riza atau saya tampilkan disini (saya minta ijin ya mas Riza) yang sudah dimodifikasi mas Riza dengan sukses.
Oh ya, saya juga mau menampilkan tulisannya mas Riza di sini. Thx buat bantuannya.
salam
*************************************
Riza Satria Wrote :
Based on what happening in Indonesia lately, numbers of people become more and more on producing nudity using camera and camera-phone, there is a National Campaign for No Nude in front of cameras. To be honest, I can not enjoy the videos that show nudity and sex from Indonesia. Since most of the videos are made by candid (that's showing no respect to others' privacy), violence, insult, sexual harassment, abuse, and bully to the objects. This kind of crimes not only cause a significant losses to the objects but also cause degradation of moral to the viewers (which possibly teenagers). I totally support this campaign, and I hope this campaign meet the goals and make a significant change for Indonesia.Blog for this campaign is here.Let's join..!!
Comments
Lagipula lucu juga kalau anda bilang lebih cenderung setuju pro kesopanan... lho, memang bugil untuk konsumsi umum dimana letak kesopanannya ?
Terakhir... kalau anda tidak setuju Jangan Bugil Didepan Kamera... berarti anda setuju dong kalau nenek anda, ibu anda, tante anda, saudara perempuan anda bugil di depan kamera. Beritahu saya kalau anda punya koleksi lengkap foto-foto bugil mereka, wong saya bukan orang alim kok.... gitu aja kok repot