Dari Workshop Android IKITAS - DEPERINDAG Semarang


Kemarin tanggal 14-16 Mei 2012, saya diminta mengisi workshop pemrograman Android dgn basis Industri Kreatif dan Multimedia. Workshop ini diselenggarakan IKITAS dan didukung penuh oleh Kementrian Perindustrian. Saya dihubungi Mas Mustofa, pimpinan IKITAS yg meminta saya mengisi sebanyak 3 hari. Acara ini diselenggarakan di Hotel Siliwangi Semarang yg lokasinya di daerah Banjir Kanal.

Saya sengaja membawakan workshop dengan cara santai dan penuh guyon. Saya Sadar, bahwa membawakan materi Android, apalagi membedah sisi pemrogramannya bisa membuat kepala pening dan muntah-muntah bagi siapa saja yang belum terbiasa melakukan koding dengan menggunakan komputer. Hahahaha....Tapi ternyata, para peserta workshop kali ini, punya bekal kemampuan menjadi seorang Mobile Developer. Terbukti, hampir semua peserta membawa Laptop yang sudah terinstal Android SDK dan JAVA Development KIT.

Saya membawakan beberapa tools untuk membuat berbagai aplikasi Android yg simple dan cepat dilakukan. Saya bilang ke mereka, bahwa selama ini, para pemula dan pembelajar aplikasi Android sering merasa terbentur masalah penggunaan Software dan Tools yang tidak tepat. Oke, kita paham bahwa Android mempunyai 2 bahasa ibu, C dan Java. Tetapi mencampurkan 2 bahasa tersebut hingga menjadi sebuah aplikasi yang siap jalan/terkompilasi adalah hal yang membuat PECAH NDASE bagi sebagian orang yang belum terbiasa dengan pemrograman Android.

Prosedur awal seperti menginstall Eclipse, Download ADT, download update library dan beberapa software pendukung lainnya yang digabungkan dalam kesatuan tools yang terintegrasi adalah hambatan pertama bagi para programmer pemula. Saya katakan kepada para peserta bahwa, mereka tidak perlu ketakutan untuk memulai pemrograman Android. Ada beberapa situs pembuatan Aplikasi Android yang tidak membutuhkan bahasa pemrograman. Anda bisa klik ke http://www.ibuildapp.com  Anda akan mendapat berjuta kemudahan untuk membuat aplikasi Android secara instan dan Profesional Looks :)

Hmmmm...tapi, kalau hanya sekedar menggunakan bantuan template, Anda belum menjadi seorang Developer Mobile yang baik dan benar. Hari ke 2 Workshop, saya mulai memberikan materi coding Android. Saya menggunakan bahasa LUA dan memberikan beberapa contoh coding yang bisa menghasilkan aplikasi rumit setingkat game Angry Birds dengan jumlah baris coding yang tidak terlalu banyak. Untungnya, peserta Workshop kali ini, tertarik untuk mempelajari pembuatan game di Android. Mereka lumayan kaget melihat kenyataan bahwa membuat game untuk Android tidak sesulit yang mereka bayangkan sebelumnya.

Hari ke 3 ada beberapa kejutan. Seorang peserta yang berasal dari Demak dan masih duduk di kelas 12 SMK berhasil membuat modifikasi game dgn menggunakan 4 layer. Anda mengerti yang saya maksud? Silahkan cek hasil screenshot dari game buatan peserta tersebut di bawah ini :



Anda bisa bayangkan, sang peserta yang bernama Fendi ini, membuat simulasi animasi di tambah simulasi game ala Angry Birds dengan menggunakan karakter GARUDA PANCASILA...!!!!

Fuih, ide yang lumayan brilian, tetapi saya bilang ke Fendi, saya nggak berani mengunggahnya ke market. Soalnya menggunakan simbol negara Garuda Pancasila. Nanti saya bisa kena tuntut pasal berat nih. Hehehe...padahal, secara kreatifitas, Fendi si anak muda dari Demak ini punya cara berpikir yang dahsyat. Keren ya, Burung Garuda dijadikan layaknya Angry Birds....hehehehe...

Di Hari ke 3 ini pula saya terpaksa harus pamit pulang karena selesai memberikan materi pelajaran Android. Terimakasih para peserta, teman2 baru, teman2 IKITAS, teman2 UDINUS, UNISSULA dan segenap panitia pelatihan Android. Semarang bener-bener membuat saya merasa nyaman dan bersemangat untuk datang kembali. Semoga kelak kita bisa bersama mengembangkan Android Developer yang berbasis di kota ini, Salam

Sony Set

Comments