Books On TV! Why Not?

Nah Lu, baru saja saya ketemu sebuah situs yang sangat unik berjudul http://www.booksontv.com/whytvforbooks.html . Ini situs menerangkan ke pembacanya, bahwa setiap buku yang di tulis, wajib disiarkan lewat media televisi!

what a?

Ya kalau kita ngomong media komunikasi terampuh saat ini adalah TV, karena bisa menjangkau jutaan orang untuk berkumpul, bersosialisasi hingga menghabiskan sebagian hidupnya di depan tabung layar kaca.

Ini pernyataan provokatif dari pengelola situs tersebut : "TV is more than a window into the American household, it's the front door."

Terus? Apa hubungannya buku harus masuk ke TV? Nah mereka mengamati pola perilaku konsumen televisi sebagai berikut :

"Television advertising has earned an excellent, consistent, successful track record of promoting products and services for over half a century. TV advertising has many advantages for local, regional, and nationwide businesses. Brick and mortar... OR online"

Intinya, pengelola situs ini mengakui bahwa televisi adalah media paling ampuh untuk menyebarkan informasi, kampanye, menyebarkan wacana buku-buku yang semula tidak dikenal masyarakat.

Saya jadi ingat waktu dipanggil diwawancara di Kick Andy Metro TV pertama kalinya. Saya setengah nggak percaya ketika suasana studio dipenuhi penonton, berbagai macam peralatan broadcast kelas profesional dengan harga nggak kira-kira :), bergelimangan dan dipakai habis-habisan untuk membuat tayangan KICK ANDY episode JBDK!

TV magnet yang sangat luar biasa. Apalagi kalau Anda memadukan kemampuan menulis dan sarana berpromosi terhadap hasil karya Anda (Buku).

BUILD YOUR BRAND - In the customer's mind, TV advertising creates awareness of your product, service, company, and most importantly, your BRAND. In this world of constant media messages, it has never been more important to separate your company from the rest of the pack, and TV advertising makes the most vivid impression at a bargain "cost per impression.

Nah, kata-kata sakti yang selalu didengungkan para pengelola situs ini justru menyadari bahwa TV adalah nomor satu untuk membangun BRAND dari produk Anda. Buku karya tulis Anda sendiri adalah BRAND intelektualitas Anda! Kalau hanya sekedar wacana pembungkus kacang goreng, maka intelektualitas Anda tersia-sia begitu saja, karena tidak mengembangkan konsep Brand pada produk karya Anda sendiri.

Anda boleh menampik, bahwa buku Anda bisa meledak tanpa bantuan televisi. Ya, Anda benar, meledaknya hanya sekitar (maksimal) 1% dari efek publikasi PR di Media televisi.

Gini deh, dari pada kita berantem gontok-gontokan perkara ajaib ini, mendingan Anda sekarang belajar berucap bahasa Inggris. Anda masuk saja ke situs yang sudah disebutkan di atas , namanya situs http://www.booksontv.com/whytvforbooks.html , dan pelajari, bahwa mereka mempunyai ide yang luar biasa.

Gitu saja, selamat bingung.

Salam

Sony Set

ps. Dab, kalau nggak bisa masuk Link di atas, silahkan coba link darurat satu ini Link Darurat Books on TV!